
Sejarah tentang Maros senantiasa terkait dengan keberadaan manusia
pra-sejarah yang ditemukan di Gua Leang-leang, Kelurahan Kalabbirang,
Kecamatan Bantimurung (sekitar 11 km dari Kota Maros atau 44 km dari Kota Makassar). Dari hasil penelitian, arkeolog menyebutkan bahwa gua bersejarah tersebut telah dihuni oleh manusia sejak zaman Megalitikum sekitar 3000 tahun sebelum Masehi (nyaris satu zaman dengan Nabi Nuh
yang wafat 3043 tahun sebelum Masehi) yang selanjutnya turun-temurun
atau beranak-pinak hingga saat ini. Sehingga, untaian sejarah tersebut
menjadi "benang merah" tentang asal-muasal orang-orang Maros atau biasa
disebut dengan istilah "Putera Daerah".